Development of the "Malaganti" Ecotourism Village Planning Instrument as a Biology and Conservation Village through Empowering Local Communities as Conservation Cadres [Pengembangan Instrumen Perencanaan Kampung Ekowisata “Malaganti†sebagai Kampung Biologi dan Konservasi melalui Pemberdayaan Masyarakat Lokal sebagai Kader Konservasi
Abstract
Keywords
Full Text:
PDFReferences
Badan Pusat Statistik. (2016). Kecamatan Sariwangi dalam Angka 2016. Badan Pusat Statistik Kabupaten Tasikmalaya.
Damanik, J. dan H.F. Weber. (2006). Perencanaan Ekowisata dari Teori ke Aplikasi. Yogyakarta: CV. Penerbit ANDI.
Nugroho, I. (2015). Ekowisata dan Pembangunan Berkelanjutan. Yogyakarta; Pustaka Pelajar.
Satria, D. (2009). “Strategi Pengembangan Ekowisata Berbasis Ekonomi Lokal dalam Rangka Program Pengentasan Kemiskinan di Wilayah Kabupaten Malangâ€. Journal of Indonesian Applied Economics, 3(1): 34 – 47.
Soehendera, D. (2001). “P.R.A. – Participatory Research Appraisal dalam Pelaksanaan Pengabdian kepada Masyarakat, Modul Latihanâ€. Antropologi Indonesia, 66: 100 – 104.
Supriatna, A. (2014). “Relevansi Metode Participatory Rural Appraisal dalam Mendukung Implementasi Undang-Undang Pemerintah Desaâ€. Jurnal Lingkar Widyaiswara, 1(1): 39 – 45.
Tanaya, D.R. dan I. Rudiarto. (2014). “Potensi Pengembangan Ekowisata Berbasis Masyarakat di Kawasan Rawa Pening, Kabupaten Semarangâ€. Jurnal Teknik PWK, 3(1): 71 – 81.
DOI: https://doi.org/10.30874/comdev.2018.454
Refbacks
- There are currently no refbacks.
Copyright (c) 2018 Rinaldi Rizal Putra; Vita Meylani; Diki M. Chaidir

This work is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.

Proceeding of Community Development is licensed under a Creative Commons Attribution 4.0 International License.